Teruntuk Kamu yang Selalu aku Semogakan

Pertama Kali Aku Merasakan Perasaan ini, Kala itu saat aku Mulai Bercanda ria bersamamu . Lucu memang, semudah itu aku menyayangimu tanpa kau tahu.

Aku selalu memandangmu dari jauh, melihat garis senyumu yang membuatku tak pernah bisa menoleh pada siapapun selain memandangimu. Entah perasaan apa ini? Perasaan kagum kah ? Atau Justru aku cinta. Ah sungguh aku tak paham dengan perasaan ini.

Semakin lama memikirkanmu, perasaan ini semakin dalam.
Semakin ingin aku mengenalmu, ya mengenalmu lebih jauh lagi.
Bukan Hanya Sekedar Aku memandangmu saja.

Lalu, kamu pun tahu bahwa aku lah yang mengagumi mu selama ini. Ah temanku membuatku malu di hadapanku. Setelah kamu tahu ini sebenarnya aku takut, takut perasaanku ini semakin tak terkendali lagi.

Kamu pun seperti memberi harapan baru untukku, kamu seperti membalas perasaan ku. Kamu menjadi orang yang satu satunya ada untukku.

Namun entah kenapa, disaat aku mulai merasa inilah cinta.
Kamu tiba tiba Pergi, seolah olah kamu tidak mengharapkan ku untuk dekat denganmu.
Pergi meninggalkan aku yang mengagumi mu, Pergi meninggalkan semua cerita indah yang kamu buat. Kamu seolah olah melupakan semuanya, kamu menjauh dariku.

Dan perasaanku mulai kacau, dengan bodohnya aku melakukan kesalahan besar . Aku memutuskan untuk mencoba menjauh darimu, sempat berfikir untuk menghilang dari hadapanmu , Aku tak tahu mungkin ini caraku untuk Menjaga Perasaan mu.

Sempat berfikir dibenaku untuk Membuka hati ini untuk Orang lain.
Tapi mengapa ?Perasaanku biasa saja, tidak seperti saatku bersamamu. tidak seinda saat bersamamu. Apakah cinta ini masih untukmu? Padahal kamu pun tak pernah menyatakan cinta padaku,tapi mengapa cintaku sedalam ini?

Maafkan aku, maafkan aku yang masih mengagumi mu.
Mungkin bukan hanya kagum, Tapi aku cinta.

Aku yang mencintaimu , tanpa dicintai olehmu.
Aky yang mengagumi mu, dan kamu yang mengagumi dia.

Terimakasih,



--Teruntuk Kamu yang Selalu aku Semogakan--

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ada yang indah di 26 september 17

Tak pernah ada kata penyesalan